Salah satu penyebab komputer lambat adalah karena hard disk yang membaca data juga berjalan lambat. Hal ini disebabkan karena lokasi data yang tidak beraturan, untuk mengatasi hal ini maka perlu dilakukan proses defrag/defragment untuk mengatur kembali posisi data yang berserakan menjadi terurut, rapi dan dapat dibaca dengan cepat oleh hard disk.
Defrag / Defragment adalah proses untuk menyusun kembali file-file yang tidak beraturan pada hard disk. Jika file dibiarkan tidak teratur atau berserakan hal ini dapat membuat hard disk membaca data dengan labat dan dapat berdampak pada kinerja komputer Anda.
Disk Defragmenter pada Windows berfungsi menata kembali data yang tidak beraturan sehingga Hard disk Anda dapat bekerja lebih efisien. Disk Defragmenter dapat dijalankan secara terjadwal, tetapi Anda juga dapat menganalisis dan defragment disk dan drive anda secara manual.
Baca Juga :
Untuk melakukan Defrag Hard Disk, ikuti langkah-langkah berikut ini:
Buka Disk Defragmenter dengan memilih tombol Start Button. Pada kotak pencarian ketik Disk Defragmenter, kemudian pada list hasil pencarian klik Disk Defragmenter.
Di bawah Current Status, pilih drive hard disk yang ingin didefrag. Untuk menentukan apakah Hard Disk perlu didefrag atau tidak, klik pada tombol Analyze Disk
Setelah windows selesai menganalisis har disk, anda bisa cek presentasi fregmentasi hard disk pada kolom Last Run. Jika nilainya di atas 10% anda harus melakukan defrag pada hard disk, namun jika nilainya dibawah 10%, anda dapat menunda untuk tidak melakukan defrag hard disk.
Klik tombol Defragment disk untuk memulai proses defrag.
Disk Defragmenter berjalan beberapa menit bahkan sampai beberapa jam, tergantung ukuran dan tingkat fragmentasi hard disk. Jika anda ingin menyelesaikan pekerjaan, Anda masih bisa menggunakan komputer selama proses defragmentasi berjalan.
Defrag biasanya dilakukan sebulan sekali, namun ini tergantung dari kondisi hard disk anda. Jika dirasa agak lambat, coba lakukan Analyze Disk terlebih dahulu, jika nilainya di atas 10% maka sudah dipastikan anda harus melakukan Defrag hard disk.
Catatan :
1. Jika hard disk anda diformat menggunakan system selain NTFS, FAT atau Fat32, maka proses defrag tidak bisa dilakukan.
2. Hard Disk yang berada dalam jaringan computer tidak bisa didefrag.
Apa itu Defrag?
Defrag / Defragment adalah proses untuk menyusun kembali file-file yang tidak beraturan pada hard disk. Jika file dibiarkan tidak teratur atau berserakan hal ini dapat membuat hard disk membaca data dengan labat dan dapat berdampak pada kinerja komputer Anda.
Apa Fungsi Defrag?
Disk Defragmenter pada Windows berfungsi menata kembali data yang tidak beraturan sehingga Hard disk Anda dapat bekerja lebih efisien. Disk Defragmenter dapat dijalankan secara terjadwal, tetapi Anda juga dapat menganalisis dan defragment disk dan drive anda secara manual.
Baca Juga :
- Cek Kondisi Hard Disk Menggunakan HDSentinel Pro
- Memeriksa Kondisi Hard Disk Menggunakan CMD
- Cara Partisi Hard Disk Tanpa Menghapus Data
Bagaimana Cara Melakuan Defrag ?
Untuk melakukan Defrag Hard Disk, ikuti langkah-langkah berikut ini:
Buka Disk Defragmenter dengan memilih tombol Start Button. Pada kotak pencarian ketik Disk Defragmenter, kemudian pada list hasil pencarian klik Disk Defragmenter.
Di bawah Current Status, pilih drive hard disk yang ingin didefrag. Untuk menentukan apakah Hard Disk perlu didefrag atau tidak, klik pada tombol Analyze Disk
Setelah windows selesai menganalisis har disk, anda bisa cek presentasi fregmentasi hard disk pada kolom Last Run. Jika nilainya di atas 10% anda harus melakukan defrag pada hard disk, namun jika nilainya dibawah 10%, anda dapat menunda untuk tidak melakukan defrag hard disk.
Klik tombol Defragment disk untuk memulai proses defrag.
Disk Defragmenter berjalan beberapa menit bahkan sampai beberapa jam, tergantung ukuran dan tingkat fragmentasi hard disk. Jika anda ingin menyelesaikan pekerjaan, Anda masih bisa menggunakan komputer selama proses defragmentasi berjalan.
Kapan sebaiknya melakukan defrag?
Defrag biasanya dilakukan sebulan sekali, namun ini tergantung dari kondisi hard disk anda. Jika dirasa agak lambat, coba lakukan Analyze Disk terlebih dahulu, jika nilainya di atas 10% maka sudah dipastikan anda harus melakukan Defrag hard disk.
Catatan :
1. Jika hard disk anda diformat menggunakan system selain NTFS, FAT atau Fat32, maka proses defrag tidak bisa dilakukan.
2. Hard Disk yang berada dalam jaringan computer tidak bisa didefrag.